Lulus SMK Pilih Kuliah Demi Jadi Peneliti
(Selasa, 22 Maret 2016)
JAKARTA - Pelajar sekolah menengah kejuruan
(SMK) disiapkan untuk langsung bekerja setelah lulus. Meski mereka sudah
diberi bekal keterampilan selama sekolah, beberapa di antaranya justru
ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah guna mendapatkan gelar
sarjana.
Ayin Layyinun merupakan salah satu di antara ribuan pelajar SMK yang bertekad melanjutkan pendidikan ke bangku perkuliahan. Keinginannya itu dilatarbelakangi lantaran ingin mengejar cita-cita sebagai seorang peneliti.
"Saya ingin lanjut kuliah untuk melanjutkan minat dan bakat saya di bidang penelitian. Kemarin saya sudah mendaftar SNMPTN, yaitu di IPB dan UNJ," ujarnya dihubungi Okezone, belum lama ini.
Di sekolah, Ayin termasuk siswa berprestasi. Dia sudah menciptakan dua inovasi, yakni alat pemanen lele tenaga surya dan alat pemberi pakan kambing. Bahkan, alat pemanen lele tersebut menjadi juara di berbagai kompetisi, salah satunya juara pertama Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) Jakarta Pusat 2014.
"Saya memang suka dengan dengan peternakan dan pertanian. Minat penelitian di dua bidang tersebut sangat besar," tutur siswa SMKN 54 Jakarta tersebut.
Demi mewujudkan impiannya, saat mendaftar di IPB Ayin memilih jurusan teknologi dan budidaya ikan tangkap serta teknologi dan ilmu kelautan. Sedangkan di UNJ siswa jurusan otomotif ini memilih program studi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
"Selain SNMPTN , saya akan mencoba masuk kuliah melalui jalur-jalur yang ada, seperti SBMPTN dan UM. Kalau masih belum berhasil saya inginnya kerja tapi sambil kuliah," terangnya.
Ayin mengungkapkan, melanjutkan kuliah sangat penting, terutama di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Menurut dia, pendidikan menjadi modal utama untuk bisa memenangkan persaingan.
"Pendidikan harus tetap diutamakan. Saya punya cita-cita tak hanya sebagai peneliti, tetapi juga wisausaha. Jadi saya menjadi wirausaha dari hasil penelitian sendiri. Orangtua juga Alhamdulillah mendukung untuk kuliah lagi," pungkasnya.
(rfa)
Ayin Layyinun merupakan salah satu di antara ribuan pelajar SMK yang bertekad melanjutkan pendidikan ke bangku perkuliahan. Keinginannya itu dilatarbelakangi lantaran ingin mengejar cita-cita sebagai seorang peneliti.
"Saya ingin lanjut kuliah untuk melanjutkan minat dan bakat saya di bidang penelitian. Kemarin saya sudah mendaftar SNMPTN, yaitu di IPB dan UNJ," ujarnya dihubungi Okezone, belum lama ini.
Di sekolah, Ayin termasuk siswa berprestasi. Dia sudah menciptakan dua inovasi, yakni alat pemanen lele tenaga surya dan alat pemberi pakan kambing. Bahkan, alat pemanen lele tersebut menjadi juara di berbagai kompetisi, salah satunya juara pertama Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) Jakarta Pusat 2014.
"Saya memang suka dengan dengan peternakan dan pertanian. Minat penelitian di dua bidang tersebut sangat besar," tutur siswa SMKN 54 Jakarta tersebut.
Demi mewujudkan impiannya, saat mendaftar di IPB Ayin memilih jurusan teknologi dan budidaya ikan tangkap serta teknologi dan ilmu kelautan. Sedangkan di UNJ siswa jurusan otomotif ini memilih program studi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
"Selain SNMPTN , saya akan mencoba masuk kuliah melalui jalur-jalur yang ada, seperti SBMPTN dan UM. Kalau masih belum berhasil saya inginnya kerja tapi sambil kuliah," terangnya.
Ayin mengungkapkan, melanjutkan kuliah sangat penting, terutama di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Menurut dia, pendidikan menjadi modal utama untuk bisa memenangkan persaingan.
"Pendidikan harus tetap diutamakan. Saya punya cita-cita tak hanya sebagai peneliti, tetapi juga wisausaha. Jadi saya menjadi wirausaha dari hasil penelitian sendiri. Orangtua juga Alhamdulillah mendukung untuk kuliah lagi," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar